Selamat Datang Di Blog YudiFlasheR

Menorekan apa yang kita rasakan adalah tidak mudah, merangkai kata untuk mewakili perasaan itu seperti mendaki sebuah bukit yang terjal, terkadang terpeleset, atau terantuk dan akhirnya perlu adanya energi kemauan dan kebiasan positif yang terlatih.

Kamis, 10 November 2011

Tanggal 11 bulan 11 tahun 2011

Cantik memang hari ini, sehingga momen ini banyak di gunakan untuk momen bahagia, seperti melangsungkan pernikahan. hari ini adalah hari jum'at, dengan biasa penulisan penggalan 11/11/11 atau 11-11-11. sehingga mudah di ingat. adakah pesan yang bisa dikuak dari nomor cantik ini, oke deh coba kita kuak, sebagai bahan renungan buat kita semua.

Pertama :
Kalau saya perhatikan secara jelas bahwa waktu hari ini di dominasi dengan angka 1, pertama ini adalah menyimbol kan akan ke Esa dan sang Maha Tunggal yaitu Alloh.

Kedua :
Tanggal : Bulan = (11:11), begitupun di balikan tetap 11:11, oke kita coba buka al Qur'an Surat 11 ayat 11, tapi tidak hanya itu saja bisa jadi pesan yang disampaikan adalah Qs 11: 1-11, nah mungkin alangkah baiknya kita kutip surat Huud ini dari awal ayat sampai ayat yang ke 11


alif-laam-raa kitaabun uhkimat aayaatuhu tsumma fushshilat min ladun hakiimin khabiirin

[11:1] Alif laam raa, (inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci707, yang diturunkan dari sisi (Allah) Yang Maha Bijaksana lagi Maha Tahu,

allaa ta'buduu illaa allaaha innanii lakum minhu nadziirun wabasyiirun

[11:2] agar kamu tidak menyembah selain Allah. Sesungguhnya aku (Muhammad) adalah pemberi peringatan dan pembawa khabar gembira kepadamu daripada-Nya,

wa-ani istaghfiruu rabbakum tsumma tuubuu ilayhi yumatti'kum mataa'an hasanan ilaa ajalin musamman wayu/ti kulla dzii fadhlin fadhlahu wa-in tawallaw fa-inii akhaafu 'alaykum 'adzaaba yawmin kabiirin

[11:3] dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat.

ilaa allaahi marji'ukum wahuwa 'alaa kulli syay-in qadiirun

[11:4] Kepada Allah-lah kembalimu, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.

alaa innahum yatsnuuna shuduurahum liyastakhfuu minhu alaa hiina yastaghsyuuna tsiyaabahum ya'lamu maa yusirruuna wamaa yu'linuuna innahu 'aliimun bidzaati alshshuduuri

[11:5] Ingatlah, sesungguhnya (orang munafik itu) memalingkan dada mereka untuk menyembunyikan diri daripadanya (Muhammad)708. Ingatlah, di waktu mereka menyelimuti dirinya dengan kain, Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan dan apa yang mereka lahirkan, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati.

wamaa min daabbatin fii al-ardhi illaa 'alaa allaahi rizquhaa waya'lamu mustaqarrahaa wamustawda'ahaa kullun fii kitaabin mubiinin

[11:6] Dan tidak ada suatu binatang melata709 pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya710. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).

wahuwa alladzii khalaqa alssamaawaati waal-ardha fii sittati ayyaamin wakaana 'arsyuhu 'alaa almaa-i liyabluwakum ayyukum ahsanu 'amalan wala-in qulta innakum mab'uutsuuna min ba'di almawti layaquulanna alladziina kafaruu in haadzaa illaa sihrun mubiinun

[11:7] Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya711, dan jika kamu berkata (kepada penduduk Mekah): "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan sesudah mati", niscaya orang-orang yang kafir itu akan berkata: "Ini712 tidak lain hanyalah sihir yang nyata".

wala-in akhkharnaa 'anhumu al'adzaaba ilaa ummatin ma'duudatin layaquulunna maa yahbisuhu alaa yawma ya/tiihim laysa mashruufan 'anhum wahaaqa bihim maa kaanuu bihi yastahzi-uuna

[11:8] Dan sesungguhnya jika Kami undurkan azab dari mereka sampai kepada suatu waktu yang ditentukan. niscaya mereka akan berkata: "Apakah yang menghalanginya?" lngatlah, diwaktu azab itu datang kepada mereka tidaklah dapat dipalingkan dari mereka dan mereka diliputi oleh azab yang dahulunya mereka selalu memperolok-olokkannya.

wala-in adzaqnaa al-insaana minnaa rahmatan tsumma naza'naahaa minhu innahu layauusun kafuurun

[11:9] Dan jika Kami rasakan kepada manusia suatu rahmat (nikmat) dari Kami, kemudian rahmat itu Kami cabut daripadanya, pastilah dia menjadi putus asa lagi tidak berterima kasih.

wala-in adzaqnaahu na'maa-a ba'da dharraa-a massat-hu layaquulanna dzahaba alssayyi-aatu 'annii innahu lafarihun fakhuurun

[11:10] Dan jika Kami rasakan kepadanya kebahagiaan sesudah bencana yang menimpanya, niscaya dia akan berkata: "Telah hilang bencana-bencana itu daripadaku"; sesungguhnya dia sangat gembira lagi bangga,

illaa alladziina shabaruu wa'amiluu alshshaalihaati ulaa-ika lahum maghfiratun wa-ajrun kabiirun

[11:11] kecuali orang-orang yang sabar (terhadap bencana), dan mengerjakan amal-amal saleh; mereka itu beroleh ampunan dan pahala yang besar.

Baik sahabat sobat baca dengan seksama dari ayat satu sampai 11, kalau kita coba kita tarik inti dari surat diatas adalah ;
  1. Al-Qur'an, di jaman yang serba cepat, modern dan tuntutan kebutuhan, secara sadar atau tidak sadar manusia terutama umat Islam sudah mulai meninggalkan isi dan ajaran Al-Qur'an. Kitab Suci ini adalah Mu'jizat yang sampai sekarang ada dan di jamin ke murniannya sendiri oleh Alloh. maka alangkah lebih baiknya kita kembali pada panduan hidup ini. Karena Kitab ini di turunkan untuk membimbing kita kepada Tuhan. Kitab Suci Ini tidak akan pernah lawas, dan Kitab Suci Al-Qur'an adalah sebuah jawab dari akar permasalahan pada jaman ini.
  2. Ayat Ke Dua, kita tidak boleh menyekutukan atau menduakan Alloh, di jaman ini yang serba modern dan canggih dimana tuntutan hidup menyeret dan menghimpit untuk bertahan dengan roda jaman supaya tidak tergilas, orang berbondong bondong mencari uang dengan mengesampingkan tugas dia sebagai hamba NYA, lupa dan melupakannya, sehingga UANG, INTERNET, JABATAN, WANITA menjadi berhala baru. Sobat kembalilah...AHAD, Tiada TUHAN selain ALLOH.
  3. Ayat 3-4, Selama masih ada waktu dan kesempatan Alloh masih membuka pintu ampunan, kecuali kalau nyawa sudah sepnggal leher (Sakaratul maut). Ingat...Kita akan kembali ke pangkuannya.
  4. Ayat 5, Kita sering mendengar dan melihat baik di tivi, radio, internet, koran dan media yang lainnya, begitu keadilan menjadi barang yang langka. keadilan menjadi milik orang yang berduit, hakim bisa di beli dan para koruptor menggerogoti dan menguasai negeri ini, kebohongan menjadi sebuah fakta dan kebenaran, masyaalloh...
  5. Ayat 6, dan berbuat jujurlah dimanapun kita berada, carilah rizki yang halal, coba telaah lagi dan baca seksama ayat ini, sesungguhnya kita tidak perlu khawatir, asal kita selalu berada pada panduan Al-Qur'an dan tidak menyukutukanNYA.
  6. Ayat ke 7, Kadang kita berdecak kagum dengan gedung pencakar langit yang begitu tinggi dan Indah, dengan super arsitektur dan teknologi terkini, tapi itu semua tidak ada apa-apanya dibandingankan dengan singgasan Alloh. Sebagus apa rumah mu, sebagus apa mobil mua, secanggih apa HP mu, sesunguhnya itu jangan membuat kalian sombong, kalian tidak ada apa apanya, wahai koruptor negeri yang menyeng sarakan rakyat...boleh lah kalian bebas dari jeratan hukum manusia...tapi tunggulah saat nya akan tiba.
  7. Ayat ke-8,9,10 Tunggulah saat nya...pasti akan datang...
  8. Ayat ke-11, kecuali orang-orang yang sabar (terhadap bencana), dan mengerjakan amal-amal saleh; mereka itu beroleh ampunan dan pahala yang besar.
Allohu 'alam bishowab.

ketiga:
111111, bagi seorang ilmuan adalah merupakan bilangan binner yang mempunyai nilai secara desimal adalah 63, sekarang ayo kita buka surat 6 ayat 3;
wahuwa allaahu fii alssamaawaati wafii al-ardhi ya'lamu sirrakum wajahrakum waya'lamu maa taksibuuna

[6:3] Dan Dialah Allah (yang disembah), baik di langit maupun di bumi; Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan dan mengetahui (pula) apa yang kamu usahakan.

inilah kuasa akan Alloh, ini adalah peringatan bagi para penguasa korup, para pengusaha korup.

dan coba kita balikan sekarang surat 3 ayat 6:

[3:6] Dialah yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya. Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

semuanya senada dengan ayat ayat sebelumnya, mengingatkan kita, Bahwa Alloh lah maha kuasa, maha mengetahui, tidak ada yang bisa dirahasiakan di hadapan Alloh. dan mengingatkan kita tidak boleh sombong dengan apa yang kita punya sekarang, tidak boleh pula fakir, dengan kesusuahan kita sekarang, karena intinya kita semua di tuntut untuk bersikap ihsan, ikhlas dan iman.

ke empat:
semua ada di tahun 2011 dan 2012 coba kita buka, qur'an surat 20 ayat 11 dan 12:

falammaa ataahaa nuudiya yaa muusaa

[20:11] Maka ketika ia datang ke tempat api itu ia dipanggil: "Hai Musa.

innii anaa rabbuka faikhla' na'layka innaka bialwaadi almuqaddasi thuwaan

[20:12] Sesungguhnya Aku inilah Tuhanmu, maka tanggalkanlah kedua terompahmu; sesungguhnya kamu berada dilembah yang suci, Thuwa.

kembali ayat yang senada dengan yang sebelumnya, yaitu tentang ke ESA an Alloh, dan Kuasa NYA.

Kelima :
11:20, 12:20

ulaa-ika lam yakuunuu mu'jiziina fii al-ardhi wamaa kaana lahum min duuni allaahi min awliyaa-a yudaa'afu lahumu al'adzaabu maa kaanuu yastathii'uuna alssam'a wamaa kaanuu yubshiruuna

[11:20] Orang-orang itu tidak mampu menghalang-halangi Allah untuk (mengazab mereka) di bumi ini, dan sekali-kali tidak adalah bagi mereka penolong selain Allah. Siksaan itu dilipat gandakan kepada mereka. Mereka selalu tidak dapat mendengar (kebenaran) dan mereka selalu tidak dapat melihat(nya).


dan
Qs 12 : 20

wasyarawhu bitsamanin bakhsin daraahima ma'duudatin wakaanuu fiihi mina alzzaahidiina

[12:20] Dan mereka menjual Yusuf dengan harga yang murah, yaitu beberapa dirham saja, dan mereka merasa tidak tertarik hatinya kepada Yusuf747.



Begitulah, baiknya kita menyikapi hari yang 11/11/11 ini tidak untuk kepentingan sebuah kegiatan yang menyukutukan Alloh, oleh sebab itu banyak ayat diatas yang mengingat kita untuk tidak menyekutukan Alloh dengan yang lain. baiknya harini bisa dijadikan renungan dan ber muhasabah.

Sesungguhnya kebenaran sejati adalah datangnya dari Alloh semata dan kesalahan adalah merupakan sekonyong-konyongnya data dari diri ini yang masih belajar. Mohon maaf apabila ada kata yang tidak berkenan.

Allohu 'alam bishowab
YudiFlasheR