Selamat Datang Di Blog YudiFlasheR

Menorekan apa yang kita rasakan adalah tidak mudah, merangkai kata untuk mewakili perasaan itu seperti mendaki sebuah bukit yang terjal, terkadang terpeleset, atau terantuk dan akhirnya perlu adanya energi kemauan dan kebiasan positif yang terlatih.

Minggu, 13 Juni 2010

Kenapa

Kata "Kenapa" bisa menjadi sebuah kata yang positif dan negatif tergantung dari intrepetasinya masing-masing. terlepas dari itu adalah wajar jika seseorang menanyakan kenapa.

Biasanya kata kenapa akan muncul dikala ada sesutu yang membuatnya beruabah dari satu kondisi ke kondisi yang lain. dan menjadi sesuatu yang sangat krusial kalau semuanya berhubungan dengan hati.

Kata kenapa ini akan terjawab dengan baik manakala semua dijawab dengan membuka komunikasi masing-masing sehingga semuanya bisa teratasi dengan baik, bukan malah menjadi buruk. menutup komunikasi bukan jalan yang baik karena akan memperburuk keadaan karna akan menimbulkan asumsinya masing-masaing. so komunikasi adalah cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah walaupun nanti hasilnya kurang atau bahkan bisa menyakiti. sadar lah bahwa kehidupan itu hanyalah ujian belaka.

hanya ke Egoisan dan kesombongan saja yang membuat komunikasi itu tertutup, cobalah untuk menilai dengan empati tidak hanya dengan logika. bijaklah... dalam menilai dan bersikap sehingga tidak banyak yang dikorbankan dan disakiti...

Disakiti bisa jadi effek dari pertanyaan kenapa yang tak pernah terjawab dengan jelas. oleh sebab itu jawablah dengan hati yang jernih dan dengan bahasa sayang, niscaya semuanya akan terjawab dengan baik dan tidak akan menyakiti siapapun.

Allohu'alam Bishowab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berikan Komentar pada Artikel Ini !